Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah melakukan investigasi atas kasus Helena Lim, sosialita yang mendapatkan vaksin bersama tiga orang lainnya pada tahap yang seharusnya diperuntukkan bagi tenaga kesehatan. Hasil investigasi pemerintah provinsi DKI Jakarta tidak menemukan pelanggaran yang dilakukan oleh petugas puskemas karena Helena membawa dokumen dari apotek bumi yang menyatakan dia dan tiga orang lainnya adalah pekerja apotek. Berikut pernyataan Wakil Gubernur DKI Riza Patria.