Jalan penghubung antardesa di kecamatan Jetis, kabupaten Mojokerto, Jawa Timur , amblas sepanjang 10 meter, Senin kemarin.
Jalan amblas diakibatkan pondasi tanah yang tergerus air. Gorong-gorong yang berada tepat di bawah jalan, ambrol akibat tak mampu menampung debit air seiring meningkatnya curah hujan.
Warga yang hendak melintas harus memutar arah sejauh 3 hingga 4 kilometer. Jalan sudah rusak selama beberapa hari dan kondisinya semakin parah karena tak kunjung diperbaiki.