Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi dipastikan tidak akan melakukan kunjungan ke Myanmar. Sebelumnya, Retno dikabarkan akan mengunjungi Naypyidaw untuk memberikan dukungan terhadap rencana pemilu ulang di Myanmar. Juru bicara kementerian luar negeri, Teuku Faizasyah, mengatakan bahwa opsi kunjungan sempat dibahas untuk mencari solusi di tingkat kawasan. Menurut laporan Reuters, pemerintah Indonesia meminta dukungan ASEAN untuk ikut mendukung pemilu ulang di Myanmar. Akibatnya, pada Selasa, 23 Februari, kedutaan besar Indonesia di Yangon, Myanmar, dipadati demonstran antikudeta. Wacana pemilu ulang datang dari pihak militer Myanmar. Pemilu ulang ditolak oleh para demonstran, karena mereka menginginkan pemerintahan yang lama dikembalikan.