Menteri BUMN, Erick Thohir menegaskan, vaksinasi gotong royong akan diberikan secara gratis, melalui pembelian kepada BUMN. Program yang dinamakan vaksinasi gotong royong itu melibatkan pihak swasta guna mempercepat vaksinasi di Indonesia. Sebanyak 6.644 perusahaan telah mendaftar ke kamar dagang dan industri Indonesia atau Kadin, dengan kebutuhan vaksin sebanyak 7,5 juta orang. Sejauh ini, Erick menjelaskan pemerintah telah mengamankan 340 juta dosis vaksin untuk 170 juta penduduk. Sehingga kebutuhan 20 juta dosis vaksin dapat diakomadasi pihak swasta. Pihak swasta nantinya membeli vaksin melalui pemerintah, dalam hal ini BUMN untuk kemudian disuntikkan kepada pekerja di perusahaan mereka. Dengan demikian, target vaksinasi pemerintah bisa terwujud, setidaknya Desember 2021 hingga Februari 2022.