DPR RI mengklaim, proses uji klinis vaksin Nusantara tidak dihentikan. DPR menganggap, vaksin ini diperlukan masyarakat.
Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad meminta tak ada lagi informasi yang terkesan menghambat produksi vaksin Nusantara. Dasco menjelaskan, hingga kini vaksin Nusantara masih memasuki tahap penyempurnaan metode, sebelum memasuki tahap uji klinis kedua.
Proses penelitian dan produksi vaksin Nusantara terus diawasi oleh Komisi IX DPR RI. Dasco berharap, semua pihak mendorong seluruh tahapan uji klinis vaksin Nusantara agar menjadi bukti kemandirian Indonesia mengatasi pandemi Covid-19.