Festival api unggun Yahudi, Lag Ba'omer di Israel bagian utara yang meriah pada Kamis malam berubah menjadi tragedi karena massa berdesak-desakan. Sedikitnya 38 orang tewas terinjak-injak dan lebih dari 100 orang terluka. Perayaan agama di Israel telah dihadiri oleh sekitar 100 ribu orang. Kejadian mengerikan terjadi ketika sebuah tribun yang runtuh. Sebelumnya, ribuan petugas polisi dikerahkan untuk memantau acara tersebut. Kerumunan dilaporkan menimbulkan hambatan bagi kru penyelamat yang menggunakan helikopter untuk mengevakuasi korban yang terluka. Perayaan Lag B'omer menandakan ketika kaum yahudi ultra-ortodoks secara tradisional berkumpul di makam seorang rabi terkemuka dari zaman kuno di Gunung Meron. Perayaannya termasuk menari dan api unggun.