Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengklarifikasi dan meminta maaf, atas kesimpangsiuran berita indikator resiko dalam penilaian situasi provinsi yang menangani Covid-19. Sebelumnya diberitakan, Kementerian Kesehatan melalui Wakil Menteri Kesehatan menyebut, Provinsi DKI Jakarta mendapatkan penilaian terburuk dalam hal penanganan pandemi Covid-19 pasca Lebaran, pada periode 16- 22 Mei lalu.