Sejumlah mural yang berisi kritikan pada pemerintah dihapus. Apa sebenarnya arti fenomena ini dan apa dampaknya bagi kebebasan ekspresi di Indonesia. Untuk mengelaborasinya, Mayfree Syari, Sudah bergabung melalui zoom, pakar semiotika ITB, Acep Iwan Saidi dan sosiolog, Ubedillah Badrun melalui sambungan zoom dalam program CNN Connected. Sebelumnya Kami juga sudah berupaya menghubungi pihak kepolisian sebagai pihak yang menghapus mural karena dinilai melanggar perda.