Banjir yang melanda 17 kelurahan di Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, hingga saat ini belum dapat diatasi. Tak hanya rumah penduduk, fasilitas umum seperti jalan, rumah ibadah, dan bangunan sekolah, terendam air, luapan sungai Kahayan. Lebih dari 9 ribu orang kini membutuhkan bantuan dan perhatian pemerintah.