Kasus pengaturan skor dan match fixing diduga kembali terjadi pada pertandingan sepakbola di Liga 2 dan Liga 3. Namun demikian, Kepolisian Republik Indonesia, Polri belum berencana mengaktifkan kembali satgas anti mafia bola. Satgas mafia bola yang sempat dibentuk tahun 2018 telah dibubarkan pada Agustus 2020 lalu.