Belakangan ini saham-saham bank mini alias bank buku dua termasuk juga bank digital menjadi instrumen "panas" untuk dikoleksi. Harga saham yang melesat cukup kencang sejak awal tahun menjadi salah satu alasan tersendiri. Sentimen bank digital yang diprediksi akan menjadi bagian dari masa depan layanan finansial Indonesia yang tidak bisa dielakkan, merupakan awal mula pergerakan liar saham-saham bank mini. Bank digital yang mampu menawarkan integrasi dalam ekosistem yang sudah ada, baik itu yang konvensional seperti jaringan minimarket hingga ekosistem digital seperti e-commerce dan aplikasi multifungsi ikut membuat para investor kalap. Apalagi dengan mulai diakuisisinya bank-bank mini oleh start-up dan fintech yang ingin melebarkan jangkauan bisnis, demi menawarkan layanan finansial yang lebih inklusif. Rizky Harisnanda dalam Program CNN Indonesia Today membahasnya bersama Analis Senior Sucor Sekuritas, Edward Lowis.