Polda Gorontalo akhirnya buka suara terkait kasus penembakan, yang menewaskan Direktur Tahanan dan Barang Bukti, AKBP Beni Mutahir. Korban diduga melanggar kewenangan dan kode etik Polri.
Saat ini, Polda sudah melakukan pemeriksaan terhadap pelaku RY, selaku tahanan narkoba.