VIDEO: Ekonom Prediksi Kuota Pertalite Hanya Cukup Sampai Oktober

Langkanya BBM jenis Pertalite, di sejumlah daerah dalam beberapa waktu terakhir, dijawab pemerintah, sebagai akibat dari meningkatnya konsumsi pertalite. Terbaru, Menteri Keuangan Sri Mulyani menyebut konsumsi pertalite, hingga Juli 2022, mencapai 16,8 juta kilo liter atau setara 73,04% dari total kuota.

Penggunaan aplikasi MyPertamina masih dinilai kurang efektif menekan penggunaan pertalite dan membuat konsumen bermigrasi menggunakan bahan bakar jenis lainnya. Sementara, jika kondisi ini dibiarkan tentu akan menimbulkan kelangkaan yang lebih parah, dan merembet ke persoalan sosial lainnya. Benarkah kenaikan harga Pertalite menjadi solusi? Memperpendek disparitas harga Perlaite dan Pertamax, dan memaksa masyarakat bermigrasi? Seberapa berdampak langkah ini dilakukan pada sejumlah harga komoditas lainnya. Bram Herlambang membahasnya dalam dialog bersama Pengamat dan Analis Ekonomi Energi Universitas Gadjah Mada (UGM) Fahmi Radhi