Pihak berwenang Rusia melaporkan 4 orang tewas dan belasan lainnya terluka dalam sebuah serangan di Kota Donetsk, Ukraina Timur. Presiden Kelompok Separatis Republik Rakyat Donetsk, Denis Pushilin, juga menyalahkan Barat karena menargetkan permukiman warga sipil.