Ketua majelis tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono, menyatakan bakal turun gunung menghadapi Pemilihan Umum 2024. SBY mengaku mendapat informasi penyelenggaraan pesta demokrasi tersebut bisa tidak jujur dan adil. SBY pun menyebut pemilihan Presiden 2024 nanti akan diatur hanya dua pasang calon capres dan cawapes. Sementara sejumlah parpol menginginkan agar adanya 3 paslon sehingga tidak terjadi polarisasi.