Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa mengatakan, 4 orang prajurit TNI telah mengakui tindakan berlebihan, saat kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.
Hal ini disampaikan Jenderal TNI Andika Perkasa, usai upacara HUT ke-77 TNI di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu siang.
Menurut Panglima TNI, pengakuan 4 oknum TNI didapatkan setelah pihaknya memeriksa 5 orang prajurit dan bukti.
Kelima prajurit diperiksa karena telah mendapatkan bukti awal atas tindakan mereka.
Andika memastikan TNI terus melakukan pengumpulan bukti, meminta informasi dari berbagai pihak, serta memeriksa unsur pimpinan dari keempat oknum terkait protap pengamanan yang diterapkan.