Komnas HAM menyatakan, pada laga antara Arema Fc melawan Persebaya Surabaya , panitia menjual tiket melebihi kapasitas stadion Kanjuruhan.
Hasil investigasi Komnas HAM juga menyebut, saat kerusuhan terjadi, pintu di stadion yang terbuka hanya pintu kecil, yang idealnya hanya untuk 2 orang