Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, membantah isu pembiayaan korban luka tragedi Kanjuruhan, tidak lagi ditanggung pemerintah provinsi Jawa Timur.
Sementara itu, pihak rumah sakit Syaiful Anwar kota Malang juga mengklarifikasi adanya surat edaran yang tak lagi menerima pasien baru korban tragedi Kanjuruhan. Kabar ini terkuak setelah nota dinas untuk kepala ruangan tersebar di media sosial.