Pengurus Besar Nahdlatul Ulama menyatakan, akan memberi saksi bagi pengurus yang menggunakan organisasi NU, untuk kegiatan politik praktis.
Pihaknya menyebut, posisi PBNU akan netral, dan tidak ingin dibawa-bawa dalam perhelatan politik tahun depan.
Hal tersebut diungkapkan Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf.
Menurut dia, PBNU telah memberi sanksi kepada pengurus yang melanggar aturan tersebut.