VIDEO: Anies-Imin Bantah Hasto Jalin Komunikasi Soal Tekanan Penguasa
Pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden Anies - Muhaimin, membantah pernyataan Sekjend PDI-P Hasto Kristiyanto, yang menyebut telah berkomunikasi dengan keduanya, terkait adanya indikasi tekanan instrumen kekuasaan dan hukum, jelang Pilpres tahun depan.
Hal ini disampaikan Anies dan Muhaimin usai hadir dalam sebuah acara di Graha Bakti Budaya, Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Minggu malam.
Muhaimin mengatakan, hingga sejauh ini, Hasto belum pernah berdiskusi dengannya terkait masalah tersebut. Namun dia tak menampik, jika kubunya mendapat tekanan jelang Pilpres.
Cak Imin menyinggung terkait larangan Anies Baswedan jadi pembicara di UGM. Dia juga tidak merinci ketika ditanya apakah akan melakukan pertemuan lanjutan dengan Hasto dan PDIP, terkait tekanan yang ada.
Hal yang sama juga diungkapkan Capres Anies Baswedan. Anies mengaku belum pernah membahas adanya indikasi tekanan, seperti yang dikatakan Sekjen PDIP. Anies melengkapi komentarnya dengan mengatakan, tekanan yang dialami kubunya tak sebanding dengan tekanan yang tengah dihadapi masyarakat, seperti tekanan ekonomi, dan sulitnya lapangan perkejaan di Tanah Air.
Sebelumya, Sabtu 18 November lalu, Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto mengaku, pihaknya merasakan adanya tekanan dari instrumen kekuasaan, yang diterima kubu Ganjar -Mahfud. Indikasi tekanan seperti penurunan baliho Ganjar- Mahfud. Hasto mengaku telah menjalin komunikasi dengan kubu Anis - Muhaimin, karena merasakan tekanan yang sama.