Anies Baswedan merespons temuan Komisi Pemilihan Umum terkait laporan PPATK yang menyebut adanya transaksi janggal peserta Pemilu 2024.
Anies meminta KPU harus cepat mengusut kasus ini agar demokrasi tidak semakin rusak.
Sebelumnya Komisioner KPU Idham Kholik baru baru ini menyebut telah menerima laporan dari hasil PPATK adanya transaksi janggal yang nominalnya fantastis melebihi temuan pada tahun 2019 lalu.
Dalam laporan ini ppatk menemukan transaksi keuangan hingga ratusan miliar milik salah satu bendahara partai politik.