Sejak serangan Israel ke wilayah Gaza 7 oktober lalu, 2 koma 3 juta warga Gaza harus menanggung kesulitan dan ancaman maut. Tak terkecuali keluarga Shady Maarouf, ia dan keluarganya kini harus mengungsi di Rafah yang terletak di wilayah Selatan Gaza, dengan menggunakan tenda seadanya, dengan kondisi tanpa listrik dan air.