VIDEO: Timnas AMIN Singgung Nepotisme Soal Presiden Boleh Berpihak
Presiden Joko Widodo menyatakan bahwa seorang Presiden boleh berkampanye dan boleh memihak, pada pasangan calon tertentu dalam Pemilu. Co-Captain Timnas AMIN, Sudirman Said mengaku kaget dengan pernyataan Jokowi walaupun sudah diatur dalam Undang-Undang nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu.
Menurut Sudirman sulit bagi Jokowi untuk tidak menggunakan fasilitas negara dalam berkampanye mengingat Jokowi sebagai presiden melekat pada fasilitas negara.
Selain itu, Sudirman juga menilai hal tersebut tidak etis dan merupakan bentuk nepotisme. Pasalnya Presiden Jokowi tidak ikut berkontestasi dalam Pemilu 2024 mendatang.
Hal ini disampaikan Sudirman di rumah Koalisi Perubahan, Jakarta Selatan pada Rabu 24 Januari siang.