Mujiburrahman mendirikan Sekolah Lapang Hijau Bakung Permai untuk memberikan pengetahuan bertani dan beternak bagi warga desa di aliran Sungai Seruyan, Kalimantan Tengah. Pria berusia 52 tahun ini memanfaatkan lahan tidur miliknya yang tersembunyi di balik perkebunan sawit untuk meningkatkan kesejahteraan warga di sekitarnya.