Satu lagi keluarga yang mengaku kehilangan anggota keluarganya menyambangi Rumah Sakit Bhayangkara Polri Kramat Jati, Selasa siang. Mereka membawa sejumlah dokumen yang dibutuhkan Tim DVI Polri dan masuk ke posko ante mortem untuk menjalani pemeriksaan DNA.
Maulana dan Melinda mengaku hilang kontak dengan anak laki-lakinya yang berusia 15 tahun sejak Sabtu pagi. Sebelumnya pada Jumat malam, anaknya sempat izin pergi keluar rumah untuk ke rumah neneknya dan bermain dengan teman sekolahnya. Warga asli Bekasi ini mengaku pihak RS Polri meminta mereka sabar dan menunggu hasil autopsi dan tes DNA. Paling lambat satu pekan ke depan.