Tanah longsor parah akibat hujan deras di Ipatinga, Minas Gerais, Brasil, telah merenggut nyawa sedikitnya tujuh orang. Empat orang dilaporkan hilang pada hari Minggu.
Rekaman udara menunjukkan jalanan tertutup lumpur setelah tanah longsor terjadi. Mobil-mobil yang berbaris di jalan turut terdampak oleh tanah yang bercampur dengan air dan kotoran.
Sebelumnya, hujan deras mengguyur wilayah tersebut dengan curah hujan mencapai 80 milimeter dalam waktu satu jam. Kondisi ini mengakibatkan banjir dan tanah longsor yang meluas, sehingga kota tersebut mengumumkan keadaan darurat selama 180 hari.
Layanan darurat terus mencari orang-orang yang hilang di tengah puing-puing. Sementara itu, tempat penampungan sementara telah didirikan untuk menampung warga yang mengungsi.