Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat, Ahmad Muzani, mengaku belum mengetahui persis maksud dari tagar "Kabur Aja Dulu" yang tengah viral di media sosial. Namun, ia meyakini bahwa warga negara Indonesia yang kini tengah studi di luar negeri masih memiliki jiwa patriotisme dan cinta tanah air. Sementara itu, Wakil Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Dzulfiqar Ahmad Tawalla, menilai tagar "Kabur Aja Dulu" sebagai bagian dari kreativitas dan dapat dijadikan motivasi bagi warga negara Indonesia yang ingin bekerja di luar negeri.