Junta militer Myanmar, Rabu waktu setempat, mencatat lebih dari 3.000 korban tewas di Myanmar setelah gempa berkekuatan 7,7 mengguncang negara itu Jumat 28 Maret lalu.
Korban tewas diperkirakan masih terus bertambah karena ratusan orang dilaporkan hilang pada peristiwa ini.