Jumlah orang yang terkena PHK terus meningkat sejak tahun 2024 dan melonjak tajam pada awal tahun 2025.
Banyaknya jumlah PHK diperkirakan bakal memukul daya beli masyarakat dan membuat ekonomi melambat.
Jika badai PHK tidak mampu dibendung dan lapangan kerja terus menyempit, maka bonus demografi Indonesia-atau banyaknya masyarakat usia produktif saat ini-bisa berubah menjadi sebuah bom waktu.