Tragedi lumpur Sidoarjo masih menyisakan derita meski sudah 19 tahun lamanya. Warga di sisi timur tanggul penahan lumpur terpaksa terus berdampingan dengan kualitas air yang buruk dan banjir. Sementara itu, pemerintah terus berusaha mengurangi dampak lumpur dengan mengalirkan lumpur ke Kali Porong dan membangun kolam retensi.