Kredit Karbon: Meraih Untung dengan Hutan Terlindung

Setiap tahun, krisis iklim terus menjadi ancaman yang semakin serius dengan berbagai bencana dan fenomena perubahan iklim yang kian terjadi di berbagai daerah dunia. Pemangkasan gas emisi global juga semakin mendesak dilakukan untuk memenuhi target global nol emisi karbon di tahun 2050 dan memitigasi dampak krisis iklim. Salah satu upaya yang dilakukan untuk mencapai target ini adalah melalui perdagangan kredit karbon. Melalui bursa karbon, perusahaan ekstraktif mampu mengimbangi pengeluaran emisi dengan membeli kredit karbon dari perusahaan dan proyek yang mampu mengurangi pengeluaran emisi. Insight with Desi Anwar bersama Rezal Kusumaatmadja (Co-founder Rimba Makmur Utama) akan membahas bagaimana perdagangan kredit karbon dapat membantu mengimbangi emisi global dengan mendukung konservasi hutan yang mampu menyerap karbon serta mendorong pemberdayaan perekonomian masyarakat lokal.

Anda juga dapat menyaksikan tayangan ini di: https://youtu.be/iLzUgYmb2ck