Yayasan Bambu Lingkungan Lestari (YBLL) berkomitmen untuk membangun ekonomi restoratif berbasis desa melalui pendekatan agroekologi bambu.
Bambu dimanfaatkan untuk banyak hal di antaranya sebagai media untuk konservasi lingkungan dan perubahan iklim, pemberdayaan kelompok masyarakat di berbagai lapisan seperti perempuan, kelompok rentan, dan masyarakat adat, penguatan ekonomi desa melalui industri kreatif berbasis bambu, untuk memajukan pertanian regeneratif, pengembangan pariwisata berkesadaran, dan percepatan energi baru terbarukan berbasis biomassa.
Perlu adanya pendekatan baru yang tidak hanya melindungi alam dan budaya, tetapi juga memulihkan hubungan antara manusia, alam, dan ekonomi lokal. Salah satu upaya yang dilakukan oleh Yayasan Bambu Lingkungan Lestari adalah dengan mengadakan Forum Lintas Sektor bertajuk "Menenun Kolaborasi" di Kampus Bambu Komodo, Nusa Tenggara Timur.
Insight with Desi Anwar bersama Monica Tanuhandaru (Chairperson Bamboo Foundation) membahas bagaimana upaya yang dilakukan Yayasan Bambu Lingkungan Lestari untuk membangun ekonomi restoratif melalui bambu.