Jakarta, CNN Indonesia -- Pada awalnya, lemon merupakan tanaman hias di dataran Mediteranian. Salah satu penulisan tentang pohon ini ditulis pada awal abad ke 10 oleh Qustus Al-Rumi, dalam bukunya tentang pertanian.
Di akhir abad ke 12, Ibnu Jami seorang tabib pemimpin muslim kala itu juga membuat risalah tentang lemon, setelah keberadaannya meningkat di dataran mediteranian.
Di zaman mesir kuno, mereka menggunakan lemon sebagai obat keracunan makanan dan di India, lemon digunakan untuk penyembuhan penyakit liver. Tapi, apakah hanya itu? Pastinya enggak.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain untuk penyembuhan, lemon dapat berguna untuk memelihara kesehatan. Vitamin C adalah hal yang dibutuhkan tubuh ketika stres. Selain vitamin C, lemon juga tinggi akan potassium.
Potassium baik untuk fungsi otak dan saraf. Lalu, lemon juga dapat membantu proses pencernaanmu, dengan cara mengurangi toksin yang ada di dalam saluran pencernaan.
Fungsi lain yang tentunya ditunggu-tunggu oleh para wanita remaja adalah lemon dapat membantu kalian menurunkan berat badan. Hal ini dikarenakan lemon mengandung pectin dan polyphenol yang
membantu kamu memberikan rasa kenyang dan menekan rasa lapar.
Meminum lemon sebaiknya dilakukan dipagi hari, setelah bangun tidur. Hal ini membantu ‘membangunkan’ sistem pencernaanmu. Cara terbaik meminum lemon ini adalah mencampurkan air biasa dengan perasan lemon tanpa diberi gula.
(rkh/rkh)