Mahasiswa Indonesia Sukses Pentaskan Ken Arok di China

Putra Wanda | CNN Indonesia
Kamis, 07 Des 2017 08:13 WIB
Mahasiswa Indonesia sukses mementaskan opera Ken-Arok, The Legend of Cursed Keris di kampus Jiangxi Normal University (JNU) Nanchang, China, pekan lalu.
Opera Ken Arok di China yang dimainkan mahasiwa Indonesia. (UGC CNN Student/Putra Wanda)
Jakarta, CNN Indonesia -- Setelah sukses di Harbin, mahasiswa Indonesia yang berkolaborasi dengan beberapa mahasiswa asing mementaskan opera Ken-Arok, The Legend of Cursed Keris di kampus Jiangxi Normal University (JNU) Nanchang, China, pekan lalu.

Opera 90 menit itu memukau ratusa penonton yang memadati gedung pentas. Pementasan ini merupakan kolaborasi mahasiswa-mahasiswa Indonesia yang berasal dari kota Harbin dan Nanchang serta dibantu mahasiswa asing yang sedang menempuh studi di China.  Sejak publikasi acara ini dilakukan, antusiasme penonton untuk menyaksikan opera ini terbilang sangat besar

Lakon dalam opera yang dipentaskan oleh para mahasiswa asal Indonesia dan mahasiswa asing (Bangladesh, Nepal, dan Kirgistan) telah memikat penonton yang hadir pada acara. Alur cerita, koreografi, musik, dan aktor berpadu menghasilkan pertujukan drama yang kontemporer dan elegan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya sangat senang mendapatkan kesempatan untuk tampil dalam pementasan ini," kata Nafeu Hassan Hilal, mahasiswa JNU asal Bangladesh, yang berperan sebagai prajurit Kerajaan Tumapel.

Setelah pementasan opera berakhir, seluruh aktor dan panitia acara berfoto di atas panggung pementasan untuk mengabadikan momen penting ini. Selain audiens yang senang, pengelola universitas juga sangat senang dan bangga.

“Tentu saja kami bangga dengan anak didik kami dari Indonesia. Tidak hanya kepiawaian dalam seni, melainkan mereka juga bisa melibatkan rekan-rekannya dari negara lain," kata Deputi Direktur Kerja Sama Internasional JNU, Li Haijun.

Pada bulan mei lalu, para mahasiswa Indonesia yang tergabung dalam Perhimpunan Pelajar Indonesia di Tiongkok (PPIT) Cabang Harbin juga sukses mementaskan opera yang sama di Kota Harbin, China. Kegiatan ini juga didukung oleh Rumah Budaya Indonesia, salah satu program Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, KBRI Beijing.

Tahun depan, PPIT Tiongkok berharap bisa menyelenggarakan acara yang lebih bagus dan dahsyat dengan tema yang berbeda.

Putra Wanda
Mahasiswa Indonesia yang sedang menempuh pendidikan teknik HUST di Kota Harbin, China (ded/ded)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER