Teori evolusi biologi adalah teori yang menjelaskan perubahan makhluk hidup di bumi dari waktu ke waktu.
Teori ilmiah ini menyatakan bahwa makhluk hidup yang ada sekarang adalah hasil dari serangkaian perubahan yang terjadi pada makhluk hidup di masa lalu dalam jangka waktu yang sangat panjang atau lama.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan mempelajari teori evolusi, kita dapat memahami beberapa hal, mulai dari proses kepunahan, proses bertahan hidup, hingga terjadinya perubahan secara kontinu dalam
waktu yang lama.
Dikutip dari e-Modul Biologi SMA Kelas XII Berjudul Evolusi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (2020), berikut teori evolusi yang dikemukakan oleh para ilmuwan, yakni Lamarck, Weismann, dan Darwin.
Teori evolusi Lamarck dikemukakan oleh Jean-Baptiste Lamarck. Lamarck berpendapat bahwa evolusi terjadi karena pewarisan sifat yang diperoleh dari lingkungan. Pandangan ini kemudian diusulkan sebagai teori evolusi kehidupan pada awal abad ke-19.
Berikut pokok pikiran teori evolusi Lamarck:
Dicontohkan menurut teori Lamarck, dahulu semua jerapah berleher pendek. Namun, akibat tertarik selama bertahun-tahun untuk meraih daun-daun di pucuk pohon, leher jerapah menjadi panjang. Selanjutnya, leher panjang jerapah itu diwariskan kepada keturunannya.
Weismann mengajukan teori hereditas atau pewarisan. Ia berpendapat bahwa evolusi terjadi karena berhubungan dengan pewarisan sifat gen-gen atau evolusi berkaitan dengan seleksi alam terhadap faktor-faktor genetik.
Weismann mencontohkan sifat leher panjang dan leher pendek pada jerapah dikendalikan oleh gen. Gen untuk leher panjang bersifat dominan, sedangkan gen untuk leher pendek
bersifat resesif.
Oleh karena itu, jerapah berleher panjang merupakan keturunan yang bersifat homozigot dominan atau heterozigot. Sebaliknya, jerapah berleher pendek merupakan keturunan yang bersifat homozigot resesif. Jerapah berleher pendek yang homozigot resesif tidak mampu beradaptasi dengan lingkungannya sehingga akhirnya punah.
Dari situlah Weismann berpendapat bahwa evolusi berkaitan dengan gejala seleksi alam terhadap faktor-faktor genetik.
Charles Robert Darwin dikenal sebagai Bapak Teori Evolusi. Charles Darwin mengemukakan teori evolusinya dalam buku yang berjudul On The Origin of Species by Means of Natural Selection (Asal mula spesies yang terjadi melalui seleksi alam) yang diterbitkan pada 1859.
Teori evolusi Darwin dikenal dengan teori seleksi alam. Teori seleksi alam mengandung dua pemahaman, yaitu bahwa spesies sekarang berasal dari spesies dahulu dan terbentuknya spesies karena seleksi alam.
Menurut teori Darwin, panjangnya leher jerapah merupakan salah satu contoh seleksi alam. Jerapah memiliki leher yang bervariasi, ada yang panjang dan pendek.
Jerapah berleher panjang mampu meraih daun-daun yang ada di pucuk pohon sebagai makanannya, sedangkan jerapah berleher pendek tidak mampu menggapainya.
Akibatnya, jerapah berleher pendek tidak mampu bertahan hidup dan jumlahnya terus berkurang sehingga yang tersisa adalah jerapah berleher panjang.
Itulah teori evolusi biologi yang bisa kamu pelajari menurut Lamarck, Weismann, dan Darwin. Semoga bermanfaat!
(glo/juh)