Pengertian dan Contoh Produk Bioteknologi Konvensional

CNN Indonesia
Rabu, 27 Des 2023 14:00 WIB
Contoh produk bioteknologi konvensional banyak ditemukan dalam kehidupan sehari-hari. Simak pengertian bioteknologi konvensional dan contohnya.
Ilustrasi. Pengertian dan contoh produk bioteknologi konvensional. (iStockphoto/Diane Labombarbe)
Daftar Isi
Jakarta, CNN Indonesia --

Bioteknologi konvensional adalah bioteknologi sederhana yang memanfaatkan organisme secara langsung untuk menghasilkan produk dan jasa yang bermanfaat bagi manusia.

Contoh produk bioteknologi konvensional banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Mulai dari bidang makanan, industri, pertanian, dan lainnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di bidang kesehatan, bioteknologi konvensional telah banyak digunakan di bidang kesehatan seperti untuk pembuatan vaksin, insulin, maupun antibiotik.

Pengertian produk bioteknologi konvensional

Asian scientist or doctors use microscopes to test for the coronavirus (COVID 19). Or a new flu virus to save human life In the lab Or hospital. Successful in researching the treatment of patientsIlustrasi. Pengertian dan contoh produk bioteknologi konvesional (iStock/Rapeepat Pornsipak)

Dikutip dari Modul Pembelajaran Biologi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (2020), bioteknologi berasal dari kata bio yang berarti hidup dan teknos yang berarti teknologi.

Maka dapat disimpulkan bahwa bioteknologi adalah teknologi yang memanfaatkan organisme atau bagian-bagiannya untuk mendapatkan barang dan jasa dalam skala industri untuk memenuhi kebutuhan manusia.

Sementara yang dimaksud bioteknologi konvensional atau sederhana adalah bioteknologi yang memanfaatkan organisme secara langsung untuk menghasilkan produk dan jasa yang bermanfaat bagi manusia.

Dikatakan konvensional sebab bioteknologi ini masih sangat tradisional dengan menggunakan teknik dan peralatan yang sederhana.

Bioteknologi konvensional menggunakan mikroorganisme, proses biokimia, dan proses genetik alami. Manipulasi yang biasa dilakukan hanya pada media tumbuh (substrat) dan kondisi lingkungan belum sampai pada tahap rekayasa genetik.

Apabila ada rekayasa genetik, masih merupakan rekayasa genetik yang sederhana dan perubahan genetik yang dihasilkan tidak tepat sasaran.

Kelebihan dan kekurangan bioteknologi konvensional

Bioteknologi konvensional memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

Kelebihan:

  • Biaya produksi murah
  • Teknologi menggunakan peralatan sederhana
  • Pengaruh jangka panjang sudah diketahui

Kekurangan:

  • Belum ada pengkajian prinsip-prinsip ilmiah
  • Hasil tidak dapat diperkirakan sebelumnya
  • Kualitas hasil belum terjamin
  • Memerlukan waktu yang relatif lama
  • Perbaikan genetik tidak terarah
  • Tidak dapat mengatasi ketidaksesuaian genetik
  • Reproduksi dalam skala kecil
  • Proses relatif belum steril

Contoh produk bioteknologi konvensional

Bioteknologi konvensional dimanfaatkan dalam beberapa bidang. Berikut contoh produk bioteknologi konvensional.

1. Bidang makanan

Dalam bidang makanan, contoh produk pangan yang menggunakan bioteknologi konvensional di antaranya yoghurt, keju, tempe, roti, kecap, cuka, dan lainnya.

2. Bidang industri

Di bidang industri, penerapan bioteknologi konvensional di antaranya teknik bioremediasi, yakni suatu proses pengelolaan limbah yang mengandung zat-zat berbahaya (logam berat) menjadi limbah yang kurang berbahaya.

Bioremediasi ini melibatkan mikroba tertentu, di antaranya Xanthomonas campestris dan Pseudomonas foetida. Caranya dengan melepaskan langsung bakteri tersebut ke limbah pabrik yang tercemar.

3. Bidang pengobatan

Contoh produk bioteknologi konvensional di bidang pengobatan adalah antibiotik penisilin yang digunakan untuk pengobatan, diisolasi dari bakteri dan jamur.

Ada juga vaksin yang merupakan mikroorganisme yang toksinnya telah dimatikan bermanfaat untuk meningkatkan imunitas.

Lalu ada juga pembuatan insulin yang meski masih dalam jumlah yang terbatas akibat proses fermentasi yang tidak sempurna.

4. Bidang pertanian

Produk bioteknologi konvensional dalam bidang pertanian contohnya adalah kultur jaringan, pembastaran, dan hidroponik.

5. Bidang peternakan

Di bidang peternakan, penerapan bioteknologi konvensional contohnya pada domba ankon yang merupakan domba berkaki pendek dan bengkok.

Domba ini adalah hasil mutasi dari sapi Jersey yang diseleksi oleh manusia agar menghasilkan susu dengan kandungan krim lebih banyak.

Demikian pengertian dan contoh produk bioteknologi konvensional. Semoga bermanfaat dan selamat belajar!

(juh)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER