Bacaan Niat Sholat Nisfu Syaban 2024: Arab, Latin, dan Artinya

CNN Indonesia
Sabtu, 24 Feb 2024 17:30 WIB
Ilustrasi. Waktu, tata cara, dan bacaan niat sholat Nisfu Syaban perlu diketahui jika kamu ingin melaksanakan ibadah sunnah ini. (iStockphoto/Zeferli)
Jakarta, CNN Indonesia --

Sholat Nisfu Syaban merupakan salah satu amalan sunnah yang dapat dilaksanakan pada hari ke-15 di bulan Syaban.

Apabila ingin melaksanakan ibadah sunnah ini, pastikan kamu sudah mengetahui waktu, tata cara, dan niat sholat Nisfu Syaban 2024.

Berikut penjelasan mengenai waktu, tata cara, dan niat sholat Nisfu Syaban dilengkapi tulisan Arab, Latin, dan artinya. 

Kapan waktu sholat Nisfu Syaban?

Berdasarkan kalender Islam Hijriah yang diterbitkan Kementerian Agama RI, awal bulan Syaban 1445 H jatuh pada Minggu, 11 Februari 2024.

Ini berarti tanggal 15 Syaban 1445 H akan jatuh pada Minggu, 25 Februari 2024 dan malam Nisfu Syaban terhitung sejak Sabtu, 24 Februari 2024 setelah Matahari tenggelam atau waktu Maghrib.

Ibadah sholat Nisfu Syaban dapat dilakukan setelah sholat Magrib kemudian dilanjutkan setelah sholat Isya. Pelaksanaan sholat Nisfu Syaban dimulai dari Kamis malam atau malam Jumat.

Tata cara dan niat sholat Nisfu Syaban

Setelah mengetahui waktu pelaksanaan sholat Nisfu Syaban, selanjutnya adalah mengetahui tata cara dan bacaan niatnya.

Berikut tata cara sholat Nisfu Syaban dua rakaat, dimulai dari bacaan niat hingga doa setelah sholat, Arab, Latin, dan artinya.

1. Mengucap niat sholat Nisfu Syaban:

أُصَلِّي سُنَّةَ نِصْفِ شَعْبَانَ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى، اللهُ أَكْبَرُ

Ushallii sunnatat-tasbiihi rak'ataini lillaahi taaalaa.

Artinya: Aku niat sholat sunnah tasbih dua rakaat karena Allah.

2. Melakukan takbiratul ihram dan membaca doa Iftitah
3. Membaca surah Al Fatihah
4. Membaca surah pendek Al Quran
5. Rukuk
6. Iktidal
7. Sujud
8. Duduk di antara dua sujud
9. Sujud kedua
10. Berdiri untuk memulai rakaat kedua
11. Membaca surat Al-Fatihah
12. Membaca surat pendek Al Quran
13. Rukuk
14. Iktidal
15. Sujud
16. Duduk di antara dua sujud
17. Sujud kedua
18. Duduk untuk tahiyat akhir
19. Mengucap salam
20. Membaca doa malam Nisfu Syaban

Doa malam Nisfu Syaban

Berikut doa Nisfu Syaban dalam tulisan Arab, Latin, dan terjemahannya.

اَللّٰهُمَّ يَا ذَا الْمَنِّ وَلَا يُمَنُّ عَلَيْكَ يَا ذَا الْجَلَالِ وَالإِكْرَامِ يَا ذَا الطَوْلِ وَالإِنْعَامِ لَا إِلٰهَ إِلَّا أَنْتَ ظَهْرَ اللَّاجِيْنَ وَجَارَ المُسْتَجِيْرِيْنَ وَمَأْمَنَ الخَائِفِيْنَ اللّٰهُمَّ إِنْ كُنْتَ كَتَبْتَنِيْ عِنْدَكَ فِيْ أُمِّ الكِتَابِ شَقِيًّا أَوْ مَحْرُومًا أَوْ مُقْتَرًّا عَلَيَّ فِي الرِزْقِ، فَامْحُ اللّٰهُمَّ فِي أُمِّ الكِتَابِ شَقَاوَتِي وَحِرْمَانِي وَاقْتِتَارَ رِزْقِيْ، وَاكْتُبْنِيْ عِنْدَكَ سَعِيْدًا مَرْزُوْقًا مُوَفَّقًا لِلْخَيْرَاتِ فَإِنَّكَ قُلْتَ وَقَوْلُكَ الْحَقُّ فِيْ كِتَابِكَ المُنْزَلِ عَلَى لِسَانِ نَبِيِّكَ المُرْسَلِ "يَمْحُو اللهُ مَا يَشَاءُ وَيُثْبِتُ وَعِنْدَهُ أُمُّ الكِتَابِ" وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمـَّدٍ وَعَلَى اٰلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ العَــالَمِيْنَ

Allahumma ya dzal manni wa la yumannu 'alaik, ya dzal jalali wal ikram, ya dzat thawli wal in'am, la ilaha illa anta zhahral lajin wa jaral mustajirin wa ma'manal kha'ifin.

Allahumma in kunta katabtani 'indaka fî ummil kitabi syaqiyyan aw mahruman aw muqtarran 'alayya fir rizqi, famhullahumma fî ummil kitabi syaqawati wa hirmani waqtitara rizqi, waktubni 'indaka sa'idan marzuqan muwaffaqan lil khairat.

Fa innaka qulta wa qawlukal haqqu fî kitabikal munzal 'ala lisani nabiyyikal mursal, "yamhullahu ma yasya'u wa yutsbitu, wa 'indahu ummul kitab" wa shallallahu 'ala sayyidina muhammad wa ala alihi wa shahbihi wa sallama, walhamdu lillâhi rabbil 'alamin.

Artinya: "Wahai Tuhanku yang maha pemberi, Engkau tidak diberi. Wahai Tuhan pemilik kebesaran dan kemuliaan. Wahai Tuhan pemberi segala kekayaan dan segala nikmat. Tiada Tuhan selain Engkau, kekuatan orang-orang yang meminta pertolongan, lindungan orang-orang yang mencari perlindungan, dan tempat aman orang-orang yang takut."

"Tuhanku, jika Kau mencatatku di sisi-Mu pada Lauh Mahfuzh sebagai orang celaka, sial, atau orang yang sempit rezeki, maka hapuskanlah di Lauhulmahfuzh kecelakaan, kesialan, dan kesempitan rezekiku."

"Catatlah aku di sisi-Mu sebagai orang yang mujur, murah rezeki, dan taufiq untuk berbuat kebaikan karena Engkau telah berkata--sementara perkataan-Mu adalah benar--di kitabmu yang diturunkan melalui ucapan Rasul utusan-Mu, 'Allah menghapus dan menetapkan apa yang Ia kehendaki."

"Di sisi-Nya Lauhulmahfuzh.' Semoga Allah memberikan selawat kepada Sayyidina Muhammad Saw dan keluarga beserta para sahabatnya. Segala puji bagi Allah Swt."

Itulah waktu pelaksanaan, tata cara, dan niat sholat Nisfu Syaban 2024/1445 H. Semoga bermanfaat.

(juh)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK