Kumpulan Contoh Khotbah Puasa 10 Hari Pertama Ramadhan

CNN Indonesia
Sabtu, 16 Mar 2024 06:30 WIB
Berikut ini beberapa contoh khotbah puasa 10 hari pertama Ramadhan yang bisa dijadikan referensi untuk disampaikan kepada para jamaah.
Ilustrasi. Berikut ini beberapa contoh khotbah puasa 10 hari pertama Ramadhan yang bisa dijadikan referensi untuk disampaikan kepada para jamaah (ANTARA/ARNAS PADDA)
Daftar Isi
Jakarta, CNN Indonesia --

Contoh khotbah puasa 10 hari pertama Ramadhan berikut bisa dijadikan referensi untuk disampaikan kepada para jamaah.

Sejak hari pertama Ramadhan dimulai, para khatib tidak absen menyampaikan khotbah yang menggugah jamaah agar memanfaatkan momen Ramadhan yang berharga ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal itu karena pada 10 hari pertama Ramadhan inilah saatnya untuk memulai langkah dengan kuat dan mengokohkan niat dalam mengisi bulan penuh berkah dengan berbagai amalan saleh.

Dirangkum dari laman NU Online dan berbagai sumber, berikut kumpulan contoh khotbah mengenai keistimewaan puasa 10 hari pertama Ramadhan yang bisa disampaikan pada jamaah.

Menyambut Ramadhan dengan penuh kegembiraan

Datangnya bulan Ramadhan memang perlu disambut dengan suka cita yang gembira. Sebagaimana hal itu telah dijelaskan dalam sabda Rasulullah Saw berikut:

مَنْ فَرِحَ بِدُخُولِ رَمَضَانَ حَرَّمَ اللهُ جَسَدَهُ عَلىَ النِّيْرَانِ

Artinya: "Siapa bergembira dengan masuknya bulan Ramadhan, Allah akan mengharamkan jasadnya masuk neraka."

Di bawah ini contoh isi khotbah singkat mengenai kegembiraan dalam menyambut bulan suci Ramadhan.

Saudara-saudara jamaah yang dimuliakan Allah,

Alhamdulillah, pada hari ini kita kembali dipertemukan dengan bulan yang mulia, bulan Ramadhan. Bulan yang di dalamnya terdapat malam lailatul qadar yang lebih baik dari seribu bulan. Marilah kita sambut kedatangan bulan yang penuh keberkahan ini dengan rasa syukur yang mendalam kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala.

Saudara-saudara sekalian, pada hari-hari pertama di bulan Ramadhan, seyogyanya kita menyambutnya dengan kegembiraan dan keriangan hati. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda yang artinya, "Barang siapa yang berpuasa di bulan Ramadhan dengan penuh keimanan dan mencari pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni." (HR Bukhari dan Muslim)

Oleh karena itu, pada 10 hari pertama Ramadhan ini, marilah kita bersegera mengisi hari-hari kita dengan amal ibadah. Bersihkanlah diri kita dari segala dosa dan maksiat. Rajinlah membaca Al Quran, memperbanyak zikir, sedekah kepada sesama muslim dan memperkuat tali silaturahmi. Dengan begitu, pahala besar dari Allah akan kita petik di Ramadhan tahun ini.

Bersegera meraih kebajikan di awal Ramadhan

Contoh khotbah puasa 10 hari pertama Ramadhan berikut mengenai ajakan kepada jamaah supaya tidak menunda-nunda beribadah selama Ramadhan.

Jamaah kaum muslimin rahimakumullah,

Pada kesempatan khotbah kali ini, saya ingin mengingatkan kepada diri saya dan juga saudara-saudara sekalian agar tidak menunda-nunda kebaikan hingga separuh atau akhir bulan Ramadhan terlewati begitu saja.

Dalam sebuah hadis shahih, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Barang siapa yang tidak meninggalkan ucapan dusta dan perbuatan batil, maka Allah tidak butuh dia meninggalkan makan dan minumnya." (HR Bukhari)

Saudara-saudara yang dirahmati Allah, amal ibadah yang kita lakukan di bulan Ramadhan akan sia-sia belaka jika kita masih saja melakukan kemaksiatan dan keburukan dalam kehidupan kita. Oleh karena itu, sejak hari-hari awal di bulan yang penuh berkah ini, marilah kita bersegera berbuat kebaikan.

Saudaraku, luangkanlah sebagian malammu untuk menunaikan shalat tahajud. Istiqomahkanlah membaca Al Quran dengan memahami makna dan menghayati setiap ayatnya. Berpuasalah di hari-hari Sunnah seperti hari Senin dan Kamis. Beramallah sebanyak-banyaknya sehingga Allah mengampuni dosa-dosa kita dan melipatgandakan pahala.

Meraih malam Lailatul Qadar di 10 hari pertama Ramadhan

Contoh khutbah puasa Ramadhan berikut merupakan ajakan kepada para jamaah untuk mulai menabung amal kebaikan, demi meraih kebaikan Lailatul Qadar.

Jamaah muslimin rahimakumullah,

Di awal khotbah ini, saya ingatkan kepada diri saya dan juga saudara-saudara sekalian akan firman Allah Subhanahu Wa Ta'ala yang berbunyi:

"Sesungguhnya Kami menurunkannya (Al Quran) pada malam lailatul qadar. Dan tahukah kamu apakah malam lailatul qadar itu? Malam lailatul qadar itu lebih baik dari seribu bulan." (QS Al-Qadr: 1-3)

Berdasarkan ayat mulia tersebut, kita dapat mengambil pelajaran bahwa malam lailatul qadar adalah malam yang sangat agung dan mulia. Semalam saja beribadah di malam itu lebih baik dari beribadah seribu bulan. Pantas jika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan para sahabat sangat bersungguh-sungguh dalam mencarinya.

Saudara-saudara yang dimuliakan Allah, berdasarkan hadis Nabi yang sahih, malam lailatul qadar itu terdapat pada sepuluh malam terakhir di bulan Ramadhan. Namun banyak pula riwayat yang menyebutkan bahwa malam itu lebih banyak terdapat pada 10 malam pertama Ramadhan.

Maka dari itu, saya mengajak diri saya dan jamaah sekalian untuk bersungguh-sungguh mencarinya di sepuluh malam pertama ini.

Meski ada kebaikan yang menunggu di 10 hari terakhir Ramadhan, tidak ada yang salah jika kita selalu memulai hal baik sedari awal.

Gandenglah ibadah malam kita seperti shalat tahajud, membaca Al Quran, berzikir dan berdoa kepada Allah. Semoga salah satu dari malam tersebut adalah malam lailatul qadar yang kita nanti-nantikan.

Saudara-saudara jamaah yang dimuliakan Allah, demikianlah khotbah yang dapat saya sampaikan pada hari ini. Semoga kita termasuk golongan hamba-hamba Allah yang dapat memanfaatkan momen sepuluh hari dan sepuluh malam pertama di bulan Ramadhan ini dengan sebaik-baiknya.

Saya akhiri khotbah ini dengan memohon ampun kepada Allah yang Maha Pengampun. Astaghfirullahal'azhim wa atubu ilaih.

Akhirul kalam, wassalamuálaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Itulah tiga contoh khotbah puasa 10 hari pertama Ramadhan yang singkat dan bisa dijadikan referensi untuk disampaikan kepada para jamaah Muslim.

(avd/juh)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER