Memahami Pengertian Antologi, Manfaat, dan Jenis-jenisnya

Antologi adalah kumpulan karya tulis pilihan dari seorang atau beberapa orang pengarang. Antologi bisa berupa kumpulan puisi, cerita pendek (cerpen), atau karya sastra lainnya.

Menulis antologi dapat memberikan manfaat bagi calon penulis baru yang bingung bagaimana cara untuk menerbitkan karyanya.

Selain itu, menulis antologi juga dapat memperluas jaringan dan dapat membuat kita mengenal penulis lain serta terbukanya peluang bergabung dalam suatu komunitas.

Pengertian antologi

Dikutip dari buku Ensiklopedi Sastra Indonesia, antologi berasal dari bahasa Yunani, yakni anthologia. Sementara dalam bahasa Inggris disebut anthology. Istilah tersebut kemudian diserap ke dalam bahasa Indonesia yakni antologi yang berarti kumpulan karya sastra.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), antologi adalah kumpulan karya tulis pilihan dari seorang atau beberapa orang pengarang. Artinya, seorang penulis juga bisa membuat antologi yakni satu buku yang terdiri dari kumpulan karya puisi atau cerpen miliknya. 

Pada awalnya, definisi antologi hanya mencakup kumpulan puisi, termasuk pantun dan syair yang dicetak dalam satu volume buku. Akan tetapi, saat ini antologi juga dapat berarti kumpulan karya-karya sastra jenis lain.

Dalam pengertian modern, antologi juga bisa berisi kumpulan karya musik, atau cerita yang telah tayang di radio atau televisi. Oleh sebab itu, antologi umumnya terdiri dari beberapa penulis dengan hasil karya dengan tema yang sama.

Manfaat menulis antologi

Menulis karya untuk antologi memiliki kelebihan atau manfaat tersendiri. Dirangkum dari buku Semua Bisa Jadi Penulis dan sumber lainnya, berikut manfaat menulis antologi.

1. Menambah pengalaman

Menulis antologi memberikan pengalaman tersendiri bagi para penulisnya terutama bagi penulis pemula yang ingin menerbitkan buku. Buku antologi bermanfaat bagi penulis baru yang bingung bagaimana cara untuk menerbitkan karyanya.

2. Hemat biaya

Buku antologi memiliki biaya penerbitan yang lebih murah sebab penulis tidak menanggung biaya penerbitan atau biaya pendaftaran. Contohnya seperti penulisan karya antologi untuk perlombaan.

3. Memperluas jaringan

Menulis antologi artinya membuat kita mengenal penulis lain. Hal ini dapat menambah relasi dan memperluas jaringan sehingga memiliki komunitas yang mendukung dalam berkarya.

4. Pengerjaan lebih mudah

Menulis antologi bisa dikerjakan lebih mudah dan cepat daripada menulis sendirian. Hal itu karena menulis antologi biasanya membutuhkan tidak banyak jumlah halaman dan dibagi ke beberapa penulis lainnya.

5. Melatih kedisiplinan

Manfaat menulis antologi selanjutnya adalah melatih kedisiplinan kita dalam menulis. Setiap penulis dalam antologi harus mengirim tulisan tepat waktu sesuai target yang ditentukan.

Hal ini dapat melatih kita untuk berkomitmen dan konsisten dalam menulis dan dapat menjadi latihan untuk ke depannya menulis buku solo.

Jenis-jenis antologi

Ada dua jenis antologi, yakni antalogi sastra berisi kumpulan karya sastra dan antologi akademik yang berisi tulisan ilmiah atau akademik. Berikut masing-masing penjelasannya:

1. Antologi karya sastra

Dikutip dari buku Ketikanku: Literasi Speanjang Masa, antologi karya sastra merupakan kumpulan karya-karya sastra yang terdiri dari puisi, proses, dan drama.

Antologi karya sastra juga dikenal dengan istilah bunga rampai yang di dalamnya memiliki tema mengenai persahabatan, motivasi, cerita kehidupan yang inspiratif, hiburan, dan lainnya.

Contohnya adalah antologi cerpen, puisi, atau esai. Biasanya karya sastra ini menggunakan genre khusus, seperti komedi, romantis, kritik, dan lainnya.

2. Antologi akademik

Sesuai dengan namanya, antologi akademik adalah karya di bidang akademik. Antologi akademik dapat didefinisikan sebagai kumpulan karya atau tulisan yang terstruktur dalam bidang pendidikan.

Penulis antologi pendidikan berasal dari sudut pandang yang berbeda sehingga buku terbagi menjadi dua pilihan, yaitu teoritis dan berlatih.

Pada akademik teoritis, penulisan antologi ini berdasarkan materi yang dipilih sendiri. Selain itu, berisi konsep, perkembangan teori, prinsip, pandangan, dan faktor lainnya.

Sementara pada akademik berlatih akan disusun berdasarkan prosedur penulisan yang tepat dalam menanggapi masalah dalam suatu karya tersebut.

Terdapat juga cara yang dilakukan dalam menganalisis kasus, maupun menangani kegiatan praktis. Antologi akademik digunakan untuk teori praktis, sebab mengandung berbagai implikasi praktis dan aspek teoritis.

Demikian pengertian antologi dilengkapi manfaat dan jenisnya. Jadi, antologi adalah kumpulan karya tulis pilihan dari seorang atau beberapa orang pengarang.

Antologi dibagi menjadi dua jenis, yakni antologi sastra dan akademik. Antalogi sastra berisi kumpulan karya sastra dan antologi akademik yang berisi tulisan ilmiah atau akademik.