Doa Buka Puasa Shahih Allahumma Laka Shumtu dan Dzahaba Dhoma'u

Buka puasa adalah momen yang sangat ditunggu oleh umat Islam setelah seharian menahan lapar dan haus. Ketika waktu buka puasa tiba, umat Islam dianjurkan untuk berbuka dengan penuh rasa syukur.

Berikut bacaan doa buka puasa shahih Allahumma laka shumtu dan dzahaba dhoma'u yang merupakan doa yang dibacakan oleh Rasulullah Saw saat membatalkan puasa.

Lihat Juga : Doa Buka Puasa sesuai Sunnah dan Waktu Tepat Membacanya

Membaca doa buka puasa termasuk salah satu bentuk syukur kepada Allah Swt, karena telah diberikan kenikmatan sehingga kita bisa menjalankan ibadah puasa sampai memasuki waktu berbuka.

Doa buka puasa shahih

Dalam hadis-hadis shahih, Rasulullah Saw mencontohkan bacaan doa berbuka puasa. Al Imam Al Baihaqi yaitu seorang penyusun kitab Hadis bermadzhab Syafi'i meriwayatkan sebuah hadis dalam kitab Sunan Al Kubra:

خْبَرَنَا أَبُو عَلى الرُّودْبَارِي أخبرنا أبو بكر بن داسة حدثنا أبو دَاوُدَ حَدَّثَنَا مُسَدَّدٌ حَدَّثَنَا هُشَيْمٌ عَنْ حُصَيْنِ عَنْ مُعَادِ بْن زُهْرَةَ : أَنَّهُ بَلَغَهُ أَنَّ النَّبي - صلى الله عليه وسلم كان إذا أفطر قَالَ : « اللهم لك صُمْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ

(رواه البيهقي فالسنن الكبرى)

Artinya: "Bahwasanya nabi Muhammad Saw itu apabila berbuka puasa membaca "Allahumma laka shumtu..." (Ya Allah, karena-Mu aku berpuasa dan dengan rizki-Mu aku berbuka)." (HR AI Baihaqi dalam As Sunan Al Kubra).

Dilansir dari laman NU Online, Syekh Abu Bakar Muhammad Syatha dalam Hasyiyah I'anatut-thalibin juz 2 halaman 279 menjelaskan bahwa waktu membaca doa buka puasa adalah setelah berbuka, bukan dibaca sebelum dan bukan pula saat berbuka. Berikut doa buka puasa yang shahih untuk dibacakan.

Doa buka puasa shahih Allahumma laka shumtu

Berikut bacaan doa buka puasa shahih Allahumma laka shumtu ini dibaca setelah selesai berbuka.

اللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ، وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ

Allahumma laka shumtu wa 'ala rizqika afthartu.

Artinya: "Ya Allah hanya untuk-Mu kami berpuasa dan atas rezeki yang Engkau berikan kami berbuka."

Doa buka puasa shahih dzahaba dhoma'u

Dalam riwayat sahabat Abdullah bin Umar, doa buka puasa shahih dzahaba dhoma'u merupakan doa yang dibaca setelah berbuka dengan air. Berikut bacaannya.

ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ، وَثَبَتَ الأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللهُ

Dzahabadzh dzhama-u wabtallatil-'uruqu wa tsabatal-ajru insyaa-Allah.

Artinya: "Telah hilang rasa haus dan urat-urat telah basah serta pahala tetap, insyaallah."

Lihat Juga : Niat Mandi Wajib Perempuan Sesuai Penyebab dan Tata Caranya

Tata cara buka puasa sesuai syariat Islam

Selain membaca doa buka puasa, berikut ini terdapat tata cara buka puasa yang sesuai dengan syariat Islam agar bisa diterapkan oleh umat Muslim.

1. Menyegerakan berbuka (ta'jîl al-fithr) bila telah yakin masuknya waktu berbuka puasa (waktu Magrib).
2. Berbuka terlebih dahulu sebelum shalat Magrib.
3. Sebelum berbuka puasa, terlebih dahulu diawali dengan membaca basmalah, yakni Bismillâhir rahmânir rahîm.
4. Makan kurma, disunahkan ganjil 3 (tiga) butir atau lebih.
5. Jika tidak ada kurma basah atau kurma kering, maka disunnahkan berbuka dengan minum air, terutama air Zam-zam sebanyak 3 (tiga) tegukan.
6. Jika tidak ada air zamzam, maka bisa minum air biasa yang bersih.
7. Jika tidak ada air minum, disunnahkan berbuka dengan sesuatu yang manis atau manisan.
8. Disunnahkan membaca doa berbuka puasa.
9. Makan dan minum secukupnya, tidak berlebih-lebihan atau bermewah-mewahan (isrâf) apalagi mengakibatkan kekenyangan.
10. Setelah selesai (tuntas) makan dan minum, kemudian membaca doa yang diajarkan oleh Nabi Saw sebagaimana tersebut dalam Sunan Abû Dâwud dan Sunan at-Tirmidzî berikut:

اَلْحَمْدُ للِهِٰ الَّذِيْ أَطْعَمَنِيْ هٰذَا، وَرَزَقَنِيْهِ مِنْ غَيْرِ حَوْلٍ مِنِّيْ وَلَا قُوَّةٍ.

Artinya: "Segala puji bagi Allah yang telah memberikan makan ini kepadaku, dan telah memberikannya rezeki kepadaku tanpa ada daya dan kekuatan dariku."

Lihat Juga : Tata Cara Sholat Tarawih Sendiri 8 Rakaat dan Witir 3 Rakaat di Rumah

Demikian bacaan doa buka puasa shahih Allahumma laka shumtu dan dzahaba dhoma'u yang dapat dibaca saat membatalkan puasa.