Jakarta, CNN Indonesia -- Manajemen PT Pertamina (persero) akan menaikkan harga gas elpiji non-subsidi ukuran 12 kilogram (kg) sebesar Rp 1.500 per kg atau Rp 18 ribu per tabung mulai esok hari, Sabtu (3/1). Direktur Pemasaran Pertamina Ahmad Bambang mengatakan hari ini Pertamina telah menerapkan kenaikan harga di level agen penjual namun untuk konsumen akan diterapkan besok.
"Hari ini sudah untuk penebusan ke agen. Kalau ke masyarakat baru besok," kata Ahmad di Jakarta, Jumat (2/1).
Dengan adanya kenaikan ini, untuk harga jual gas elpijinya saja Pertamina membanderol Rp 108.828 per tabung 12 kg (atau Rp 9.069 per kg) diluar harga tabung itu sendiri. Sebelumnya harga jual gas elpiji dibanderol Rp 90.828 per tabung 12 kg (atau Rp 7.569 per kg).
Ahmad beralasan, penaikan harga gas elpiji tabung biru ini dimaksudkan untuk menekan kerugian Pertamina karena menjual gas elpiji dibawah harga keekonomian.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(gen)