Jakarta, CNN Indonesia -- Perusahaan pelat merah bidang konstruksi PT Pembangunan Perumahan Tbk (PTPP) berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp 532 miliar sepanjang 2014 lalu, naik 26,47 persen dibandingkan perolehan laba bersih 2013 sebesar Rp 420 miliar.
Naiknya laba bersih perseroan seiring dengan meningkatnya pendapatan yang dikantongi sebesar 6,62 persen menjadi Rp 12,42 triliun dari sebelumnya Rp 11,65 triliun pada 2013.
Taufik Hidayat, Sekretaris Perusahaan PTPP menyatakan realisasi pendapatan dan laba bersih tersebut berasal dari seluruh pilar bisnis perseroan yaitu konstruksi, investasi, EPC, properti, pracetak, dan peralatan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, Taufik menyebutkan ada enam proyek besar yang menghasilkan keuntungan besar bagi PTPP yaitu:
1. Pembangunan Tol Depok-Antasari senilai Rp 654 miliar,
2. Apartemen Lexington di Jakarta senilai Rp 646 miliar,
3. Proyek Mall dan Apartemen Sawangan di Depok sebesar Rp 605 miliar,
4. Landmark di Bandung senilai Rp 599 miliar,
5. Anabatic Technologies Group dengan nilai Rp 409 miliar, dan
6. Bendungan Pidekso di Jawa Tengah dengan nilai Rp 361 miliar.
Bidik Kontrak BaruSementara sepanjang 2015, Taufik menyebut PTPP akan berupaya memperoleh kontrak baru senilai Rp 27 triliun atau 30 persen lebih tinggi dibandingkan perolehan kontrak baru di 2014 sebesar Rp 20,24 triliun. Angka tersebut belum termasuk carry over 2014 sebesar Rp 29 triliun.
“Dari sisi pendapatan, kami menargetkan bisa mencapai Rp 19 triliun atau tumbuh 52 persen dibandingkan pendapatan usaha 2014 dengan menargetkan laba bersih 2015 tumbuh 35 persen menjadi Rp 730 miliar,” jelasnya.
Untuk mendukung tercapainya target tersebut, PTPP akan menerbitkan Obligasi Berkelanjutan I Tahap II sebesar Rp 300 miliar yang telah dilaksanakan pada awal Februari 2015.
Disamping itu, Perseroan akan melakukan penawaran umum perdana saham (IPO) PT PP Properti pada Mei 2015 dan mendirikan pabrik pracetak di Lampung.
“Selain itu melalui PTPP Properti, kami juga akan meneruskan pembangunan proyek Grand Kamala Lagoon di Kalimalang dan proyek Grand Sungkono Lagoon di Surabaya. Sekalian meluncurkan apartemen Ayoma di Serpong, apartemen Payon Amartha di Semarang, dan The North East Square di Surabaya,” jelas Taufik.
(gen)