Jakarta, CNN Indonesia -- Di tengah situasi industri otomotif yang lesu, Suzuki tak berani memasang target apapun untuk penjualan mobil terbarunya di kelas hatchback, Celerio.
Diluncurkan di arena Pekan Raya Jakarta di Kemayoran pada akhir pekan lalu, Suzuki hanya berharap Celerio bisa membantu mereka meraih target pangsa pasar 14,6 persen yang dicanangkan sejak awal 2015.
“Target kami adalah 14,6 persen,” kata Davy J. Tuilan, Deputi Managing Director PT Suzuki Indomobil Sales. “Target kami bukan volume.”
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tetapi, Suzuki pun rupanya menginginkan peluncuran Celerio, termasuk Swift GS, akan makin mengubah image brand Suzuki yang selama ini lebih kuat di segmen niaga dengan kendaraan bak terbuka yang menguasai pasar sampai 50 persen.
Sampai kuartal I 2015, kata Davy, Suzuki sudah menguasai 12,5 persen pasar otomotif nasional. Kontribusi terbesar berasal dari keluarga produk pick-up, Ertiga, dan jagoan mereka di low cost green car (LCGC), yaitu Wagon R.
Menurut Davy, di kelas niaga Suzuki sudah memiliki image yang kuat, sehingga image yang positif itu yang ditarik ke segmen mobil
penumpang.
“Seperti durability, harga jual, kemampuan fungsional dari mobil
Suzuki. Heritage ini kami bawa,” katanya.
(ags)