Jakarta, CNN Indonesia -- PT Garuda Indonesia Tbk kembali membatalkan seluruh penerbangan dari dan menuju Bandara Ngurah Rai, Bandara Blimbingsari, dan Bandara Internasional Lombok akibat belum berhentinya erupsi gunung Rinjani di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Maskapai pelat merah terpaksa membatalkan 123 penerbangannya hari ini, Kamis (5/11).
“Bedasarkan pemberitahuan lanjutan otoritas bandara, Garuda Indonesia untuk sementara waktu menghentikan operasi penerbangannya mengingat erupsi Gunung Rinjani dengan sebaran abu vulkaniknya dapat membahayakan keselamatan penerbangan,” kata Vice President Corporate Communication Garuda Indonesia Benny S Butarbutar, dikutip dari keterangan resmi, Kamis (5/11).
Berdasarkan
Notice to Airmen (NOTAM) yang dikeluarkan otoritas penerbangan setempat menyebutkan bahwa Bandara Ngurah Rai, Denpasar, Bandara Blimbingsari, Banyuwangi dan Bandara Internasional Lombok dinyatakan tertutup untuk sementara waktu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Benny, Garuda akan terus memonitor situasi dan perkembangan berkaitan dengan aktivitas Gunung Rinjani serta kesiapan Bandara Ngurah Rai Denpasar, Bandara Belimbingsari Banyuwangi dan Bandara Internasional Lombok untuk kembali melaksanakan operasional penerbangan.
“Penerbangan Garuda dari dan menuju Denpasar, Banyuwangi dan Lombok, akan dilayani setelah tiga bandara tersebut dinyatakan dibuka kembali oleh otoritas yang berwenang,” jelasnya.
(gen)