GIIAS 2016 Masuk Dalam Agenda Pameran Otomotif Dunia
Galih Gumelar | CNN Indonesia
Rabu, 03 Feb 2016 05:28 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menyatakan pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) kini masuk menjadi salah satu dari 18 pameran otomotif terpenting di dunia.
Hal itu disahkan setelah asosiasi produsen otomotif dunia, Organisation Internationale des Constructeurs d'Automobiles (OICA) memasukkan GIIAS ke dalam kalender pameran utama di tahun ini.
Ketua Umum Gaikindo, Sudirman MR menjelaskan kini GIIAS sudah setara dengan pameran-pameran otomotif penting lainnya seperti Tokyo Auto Show maupun Internationale Automobile Ausstellung di Frankfurt, Jerman. Apalagi dengan luas pameran sebesar 96.577 meter persegi, ia mengatakan GIIAS adalah pameran otomotif terbesar se-Asia Tenggara.
"Dengan di-endorse oleh OICA, artinya GIIAS ini sudah jadi pameran berskala internasional, sejajar dengan pameran otomotif lainnya. Pameran tahun ini sangat penting karena ini adalah satu-satunya pameran otomotif yang diakui dan masuk ke kalender OICA," terang Sudirman di Jakarta, Selasa (2/2).
Lebih lanjut, Sudirman mengatakan bahwa rekomendasi OICA ini terbilang penting karena akan menarik perhatian prinsipal-prinsipal otomotif di luar negeri yang berujung pada keinginan mereka untuk menggarap pasar di Indonesia. Apalagi menurutnya, GIIAS adalah cerminan utama kondisi industri otomotif di Indonesia.
"Seluruh prinsipal akan punya atensi terhadap agenda yang terakreditasi oleh OICA dan nanti akan ada exposure-nya. Nanti exposure tersebut bisa menjadi magnet bagi pengunjung untuk datang ke sini," tambahnya.
Presiden Direktur Seven Events Andy Wismarsyah, selaku penyelenggara acara yang ditunjuk Gaikindo, menambahkan bahwa selama ini OICA sudah enam kali memberikan rekomendasi pameran otomotif yang dihelat Gaikindo sejak tahun 2006. Kesempatan ini, tambahnya, juga akan dimanfaatkan oleh penyelenggara untuk bisa belajar dari pameran otomotif besar lainnya.
"Kemarin kami mengadakan kunjungan ke North American International Auto Show dan mereka memberikan banyak masukan kepada kami tentang apa yang perlu diperbaiki," tambahnya di lokasi yang sama.
Dengan luas hampir 100 ribu meter persegi, Andy juga mengatakan kalau GIIAS masuk sebagai pameran otomotif terbesar ke-7 dari 18 pameran otomotif rekomendasi OICA apabila dilihat dari segi luas area. Di masa depan, penyelenggara menargetkan GIIAS menjadi salah satu pameran utama di Asia.
"Ada lima pameran otomotif yang selalu ditunggu yaitu Frankfurt, Paris, Jenewa, Tokyo, dan Detroit. Kami harap GIIAS bisa lebih baik besar kedepannya, mendekati pameran-pameran tersebut," jelasnya.
Sebagai informasi, 18 pameran otomotif yang masuk kalender OICA tahun ini antara lain berlokasi di Washington, Detroit, Los Angeles, Sao Paulo, Jenewa, Hannover, Paris, Bologna, Istanbul, Kairo, Moskow, Beijing, New Delhi, Beijing, Tokyo, Bangkok, dan Jakarta.
GIIAS sendiri dijadwalkan akan dihelat di Indonesia Convention Exhibition (ICE), Tangerang Selatan pada tanggal 11 hingga 21 Agustus 2016 mendatang. Sejauh ini, sudah ada 34 merek yang ikut serta di GIIAS 2016 yang terdiri dari 28 merek mobil penumpang (passenger car) dan 6 merek kendaraan komersial.
Helatan GIIAS pada tahun lalu berhasil menarik 451 ribu pengunjung dan mencatat transaksi sebesar Rp 5,7 triliun. Namun, penjualan mobil sepanjang pameran menurun dari 19 ribu unit di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2014 ke angka 17 ribu di tahun lalu. (gir)
Hal itu disahkan setelah asosiasi produsen otomotif dunia, Organisation Internationale des Constructeurs d'Automobiles (OICA) memasukkan GIIAS ke dalam kalender pameran utama di tahun ini.
Ketua Umum Gaikindo, Sudirman MR menjelaskan kini GIIAS sudah setara dengan pameran-pameran otomotif penting lainnya seperti Tokyo Auto Show maupun Internationale Automobile Ausstellung di Frankfurt, Jerman. Apalagi dengan luas pameran sebesar 96.577 meter persegi, ia mengatakan GIIAS adalah pameran otomotif terbesar se-Asia Tenggara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, Sudirman mengatakan bahwa rekomendasi OICA ini terbilang penting karena akan menarik perhatian prinsipal-prinsipal otomotif di luar negeri yang berujung pada keinginan mereka untuk menggarap pasar di Indonesia. Apalagi menurutnya, GIIAS adalah cerminan utama kondisi industri otomotif di Indonesia.
Presiden Direktur Seven Events Andy Wismarsyah, selaku penyelenggara acara yang ditunjuk Gaikindo, menambahkan bahwa selama ini OICA sudah enam kali memberikan rekomendasi pameran otomotif yang dihelat Gaikindo sejak tahun 2006. Kesempatan ini, tambahnya, juga akan dimanfaatkan oleh penyelenggara untuk bisa belajar dari pameran otomotif besar lainnya.
"Kemarin kami mengadakan kunjungan ke North American International Auto Show dan mereka memberikan banyak masukan kepada kami tentang apa yang perlu diperbaiki," tambahnya di lokasi yang sama.
Dengan luas hampir 100 ribu meter persegi, Andy juga mengatakan kalau GIIAS masuk sebagai pameran otomotif terbesar ke-7 dari 18 pameran otomotif rekomendasi OICA apabila dilihat dari segi luas area. Di masa depan, penyelenggara menargetkan GIIAS menjadi salah satu pameran utama di Asia.
"Ada lima pameran otomotif yang selalu ditunggu yaitu Frankfurt, Paris, Jenewa, Tokyo, dan Detroit. Kami harap GIIAS bisa lebih baik besar kedepannya, mendekati pameran-pameran tersebut," jelasnya.
Sebagai informasi, 18 pameran otomotif yang masuk kalender OICA tahun ini antara lain berlokasi di Washington, Detroit, Los Angeles, Sao Paulo, Jenewa, Hannover, Paris, Bologna, Istanbul, Kairo, Moskow, Beijing, New Delhi, Beijing, Tokyo, Bangkok, dan Jakarta.
Helatan GIIAS pada tahun lalu berhasil menarik 451 ribu pengunjung dan mencatat transaksi sebesar Rp 5,7 triliun. Namun, penjualan mobil sepanjang pameran menurun dari 19 ribu unit di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2014 ke angka 17 ribu di tahun lalu. (gir)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK