Menhub Pastikan T3 Ultimate Siap Layani Rute Internasional
CNN Indonesia
Selasa, 28 Mar 2017 19:31 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meninjau kesiapan pengoperasian layanan penumpang penerbangan internasional di Terminal 3 (T3) Ultimate Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) pada hari ini.
Budi mengungkapkan persiapan infrastruktur T3 Ultimate Bandara Soetta untuk melayani penumpang penerbangan internasional telah mencapai 90 persen.
“Tidak ada kekurangan yang signifikan. Jadi tinggal koordinasi saja," tutur Budi saat ditemui di T3 Ultimate Bandara Soekarno Hatta, Selasa (28/3).
Dari pantauan CNNIndonesia.com, PT Angkasa Pura II (APII) selaku operator Bandara Soetta, telah menyiapkan sejumlah fasilitas yang dibutuhkan penumpang. Hal itu mulai dari mesin x-ray penumpang dan barang, meja untuk pendaftaran penumpang, meja untuk layanan imigrasi, kursi ruang tunggu, hingga mesin imigrasi otomatis untuk WNI dengan paspor elektronik.
Selama dua minggu ke depan, kata Budi, Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan akan melakukan evaluasi terhadap kesiapan T3 dalam melayani penumpang dan maskapai. Evaluasi itu bertujuan untuk menjamin bahwa layanan internasional T3 Bandara Soetta telah memenuhi persyaratan dalam hal keamanan dan keselamatan penumpang.
Setelah itu, Kemenhub akan mengeluarkan rekomendasi terkait statu layak atau tidaknya layanan internasional T3 beroperasi.
"Dalam rancangan kami, kira-kira tanggal 15 April 2017 kemungkinan kami bisa memberikan rekomendasi atau setelah 15 hari evaluasi yang dilakukan sejak hari ini," ujarnya.
Simulasi Fasilitas Operasional
Lebih lanjut, Budi berharap dalam tempo satu bulan operator telah melakukan simulasi setiap fasilitas operasional yang ada di layanan internasional T3 Bandara Soetta. Mulai dari layanan check in penumpang, layanan imigrasi, layanan bea dan cukai, hingga layanan bagasi.
Rencananya, layanan penerbangan internasional terminal ini akan beroperasi untuk melayani 26 penerbangan internasional maskapai Garuda Indonesia pada 1 Mei 2017 mendatang. Setelah itu, maskapai penerbangan internasional lain akan menyusul pada Agustus mendatang.
Diketahui, T3 Ultimate Bandara Soetta memiliki kapasitas total 25 juta penumpang. Sebagian T3 telah melayani penumpangan penerbangan domestik maskapai Garuda Indonesia. Operator memperkirakan T3 Ultimate Bandara Soetta hingga akhir tahun ini akan melayani sekitar 15 juta penumpang.
Budi mengungkapkan persiapan infrastruktur T3 Ultimate Bandara Soetta untuk melayani penumpang penerbangan internasional telah mencapai 90 persen.
“Tidak ada kekurangan yang signifikan. Jadi tinggal koordinasi saja," tutur Budi saat ditemui di T3 Ultimate Bandara Soekarno Hatta, Selasa (28/3).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari pantauan CNNIndonesia.com, PT Angkasa Pura II (APII) selaku operator Bandara Soetta, telah menyiapkan sejumlah fasilitas yang dibutuhkan penumpang. Hal itu mulai dari mesin x-ray penumpang dan barang, meja untuk pendaftaran penumpang, meja untuk layanan imigrasi, kursi ruang tunggu, hingga mesin imigrasi otomatis untuk WNI dengan paspor elektronik.
Selama dua minggu ke depan, kata Budi, Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan akan melakukan evaluasi terhadap kesiapan T3 dalam melayani penumpang dan maskapai. Evaluasi itu bertujuan untuk menjamin bahwa layanan internasional T3 Bandara Soetta telah memenuhi persyaratan dalam hal keamanan dan keselamatan penumpang.
Setelah itu, Kemenhub akan mengeluarkan rekomendasi terkait statu layak atau tidaknya layanan internasional T3 beroperasi.
"Dalam rancangan kami, kira-kira tanggal 15 April 2017 kemungkinan kami bisa memberikan rekomendasi atau setelah 15 hari evaluasi yang dilakukan sejak hari ini," ujarnya.
Simulasi Fasilitas Operasional
Lebih lanjut, Budi berharap dalam tempo satu bulan operator telah melakukan simulasi setiap fasilitas operasional yang ada di layanan internasional T3 Bandara Soetta. Mulai dari layanan check in penumpang, layanan imigrasi, layanan bea dan cukai, hingga layanan bagasi.
Rencananya, layanan penerbangan internasional terminal ini akan beroperasi untuk melayani 26 penerbangan internasional maskapai Garuda Indonesia pada 1 Mei 2017 mendatang. Setelah itu, maskapai penerbangan internasional lain akan menyusul pada Agustus mendatang.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK