Jakarta, CNN Indonesia -- PT Angkasa Pura II (Persero) atau AP II bakal menambah satu landasan pacu (
runway) di bandara Supadio, Pontianak dengan nilai investasi Rp2 triliun.
Runway berdimensi 3 ribu x 60 meter (m) yang bisa dilandasi pesawat berbadan lebar sekelas Boeing 777 tersebut, diyakini bisa mendukung industri pariwisata Kalimantan Barat mulai 2020 mendatang.
“Pembangunan
runway kedua ini dimulai paling cepat pada akhir tahun ini dan selesai pada 2020,” ujar Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin, dikutip Senin (3/4).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mantan bos PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) tersebut menuturkan, investasi yang dikucurkan perseroan juga akan digunakan untuk mengembangkan
runway yang sudah lebih dulu ada (
existing). AP II rencananya akan meningkatkan dimensi
runway pertama dari 2.240 x 45 m menjadi 2.600 x 45 m yang nantinya akan berfungsi sebagai
paralel taxiway.
“Pengembangan
runway existing dan
runway kedua akan membuat Supadio mampu melayani 51.772 penerbangan per tahun atau meningkat drastis dari saat ini 24.790 penerbangan per tahun,” kata Awaluddin.
AP II menurutnya juga akan memfasilitasi TNI Angkatan Udara untuk memanfaatkan
runway baru. Sebab Supadio saat ini berstatus
enclave militer atau pangkalan udara sipil yang juga dapat digunakan untuk penerbangan militer.
“AP II akan bekerjasama dengan seluruh pihak terkait untuk memastikan penerbangan di Supadio semakin banyak dengan rute domestik dan internasional yang semakin beragam,” jelas Awaluddin.
Supadio saat ini beroperasi dengan terminal baru berkapasitas 3,8 juta penumpang per tahun. Di mana nantinya terminal ini juga akan dikembangkan hingga dapat mengakomodir 5,5 juta penumpang per tahun yang mulai dioperasikan pada Juni 2017.
 Bandara Supadio di Pontianak yang dikelola PT Angkasa Pura II (Persero). (CNN Indonesia/Gentur Putro Jati) |
Seiring dengan pengembangan
runway, AP II juga akan memperluas apron di bandara ini menjadi seluas 75.600 m2 dari saat ini 47.200 m2.
Pada 2016, jumlah pergerakan penumpang domestik dan internasional di Supadio tercatat sebanyak 3,18 juta penumpang atau mengalami kenaikan dibandingkan dengan tahun sebelumnya yakni 2,71 juta penumpang.
Seluruh penumpang tersebut diterbangkan oleh beberapa maskapai yang memiliki jadwal penerbangan dari dan menuju Pontianak yaitu Aviastar, Citilink, Garuda Indonesia, Indonesia AirAsia, Kalstar Aviation, Lion Air, NAM Air, Sriwijaya Air, Wings Air, dan Xpress Air.
Sementara itu pada tahun ini diperkirakan pergerakan penumpang domestik dan internasional mencapai 3,42 juta penumpang, dan arus kargo ekspor-impor sebanyak 15,77 juta ton.