Menhub Sebut Tiga Opsi Lokasi Bandara Baru di Sukabumi
Lavinda | CNN Indonesia
Rabu, 08 Nov 2017 06:22 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Kementerian Perhubungan menyampaikan ada tiga pilihan lokasi untuk pembangunan Bandar Udara Sukabumi, Jawa Barat yang saat ini masih terus didiskusikan oleh pihak kementerian dan Pemerintah Kabupaten Sukabumi.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyebutkan, ketiga lokasi tersebut antara lain, Citarete di Kecamatan Surade, Kecamatan Cikidang dan Warungkiara.
"Namun untuk Citarete jaraknya terlalu jauh dari pusat Kota Sukabumi dan DKI Jakarta sehingga daerah itu masih dipertimbangkan," ujar Budi seperti dikutip Antara, Selasa (7/11).
Kemungkinan terbesar, lanjutnya, berada pada opsi dua kecamatan lainnya, yakni Cikidang dan Warungkiara.
Untuk menentukan lokasi, pihaknya juga masih melakukan diskusi dengan pemerintah kabupaten setempat agar tempatnya benar-benar strategis dan aman untuk penerbangan.
Budi menambahkan, pihaknya membutuhkan lahan tanpa sengketa atau halangan apapun untuk area pembangunan bandara agar bisa dibangun dengan lancar dan berfungsi baik. Ia juga optimistis kedepannya Sukabumi akan menjadi pusat kegiatan terutama dalam bidang pariwisata.
"Jenis pesawat yang masuk dalam Bandara Sukabumi sementara adalah pesawat narrow body atau berbadan sempit," katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati Sukabumi Marwan Hamami mengatakan, lokasi bandara akan di survei dalam waktu dekat dengan Dinas Perhubungan Provinsi Jabar.
"Minggu-minggu ini rencananya kami survei, areanya antara Cikidang, Warungkiara atau Citarate yang dari awal sudah diprogramkan," tutunya.
Kendati demikian, pemerintah mengaku masih mempelajari peta wilayah karena idealnya butuh 400 hektar untuk membangun bandara.
(lav/bir)
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyebutkan, ketiga lokasi tersebut antara lain, Citarete di Kecamatan Surade, Kecamatan Cikidang dan Warungkiara.
"Namun untuk Citarete jaraknya terlalu jauh dari pusat Kota Sukabumi dan DKI Jakarta sehingga daerah itu masih dipertimbangkan," ujar Budi seperti dikutip Antara, Selasa (7/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk menentukan lokasi, pihaknya juga masih melakukan diskusi dengan pemerintah kabupaten setempat agar tempatnya benar-benar strategis dan aman untuk penerbangan.
"Jenis pesawat yang masuk dalam Bandara Sukabumi sementara adalah pesawat narrow body atau berbadan sempit," katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati Sukabumi Marwan Hamami mengatakan, lokasi bandara akan di survei dalam waktu dekat dengan Dinas Perhubungan Provinsi Jabar.
"Minggu-minggu ini rencananya kami survei, areanya antara Cikidang, Warungkiara atau Citarate yang dari awal sudah diprogramkan," tutunya.
Kendati demikian, pemerintah mengaku masih mempelajari peta wilayah karena idealnya butuh 400 hektar untuk membangun bandara.
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK