Berkah Cuan bagi Pedagang dari Aksi 115

NDY | CNN Indonesia
Jumat, 11 Mei 2018 11:35 WIB
Para pedagang atribut Palestina mengaku mengantongi pendapatan dua hingga tiga kali lipat dari hari biasa dari Aksi 115.
Para pedagang atribut Palestina mengaku mengantongi pendapatan dua hingga tiga kali lipat dari hari biasa dari Aksi 115. (CNN Indonesia/Nindya Maharani)
Jakarta, CNN Indonesia -- Aksi 115 yang dilaksanakan di kawasan Monas dan Masjid Istiqlal tidak hanya mengundang massa, tetapi juga mendatangkan cuan bagi para pedagang yang berjualan atribut Palestina.

Salah satu pedagangan, Ijal (43) mengaku pada pagi ini sudah mengantongi pendapatan hingga Rp300 ribu. Angka tersebut naik dua kali lipat dibandingkan pendapatannya sehari-hari yang hanya berkisar Rp100 ribu hingga Rp150 ribu.

"Saya merasa diuntungkan setiap ada acara seperti ini karena keuntungannya bisa lebih besar daripada hari biasa," ungkap Ijal saat diwawancara CNNindonesia.com, Jumat (11/5).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ijal sudah membuka lapak dagangnya sejak pukul 06.00 WIB di pelataran jalan Budi Mulia. Barang yang didagangkan Ijal, meliputi bendera besar Palestina, panji Rasullullah, ikat kepala, topi, stiker, hingga baju.

Sejak pagi, menurut dia, sudah banyak pembeli yang mengunjungi lapaknya. Rata-rata barang yang dibeli adalah bendera Palestina, baik yang berukuran kecil maupun besar.


Ijal memasang harga untuk bendera besar senilai Rp35 ribu, bendera kecil Rp15 ribu, topi palestina Rp35 ribu, baju koko Rp75 ribu, dan ikat kepala Rp5 ribu.

Tidak jauh dari lapak Ijal, ada Purwadi (55) yang juga merasakan hasil penjualan yang berlipat. Purwadi juga membuka lapak sejak jam 06.00 WIB dan khusus menjual peci. Dari penjualannya, Purwadi mengaku meraup pendapatan sekitar Rp200 ribu.

"Biasanya saya cuma dapat Rp70 ribu sehari, kadang malah dua hari tidak laku," tutur Purwadi.


Berbeda dengan Ijal, Purwadi hanya menjual barang berupa peci, baik peci haji maupun peci berlogo Palestina. Adapun harga barang dagangannya berkisar antara Rp35 ribu hingga Rp50 ribu.

Serupa dengan Ijal, Purwadi merasa bersyukur dengan adanya kegiatan aksi. Sebagai pedagang, ia merasa diuntungkan karena adanya kebutuhan peserta untuk membeli barang dagangannya.

"Mereka kan butuh barangnya, ya saya sediakan," katanya. (agi)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER