Nusa Dua, CNN Indonesia -- Presiden Joko Widodo (
Jokowi) meramalkan akhir cerita serial
Game of Thrones yang dirilis pada tahun depan bakal berakhir dengan sebuah pesan moral. Pesan moral tersebut dinilai dapat turut bermakna pada kondisi
perekonomian global saat ini.
"Pesan moral bahwa konfrontasi dan perselisihan akan mengakibatkan penderitaan, bukan hanya bagi yang kalah, namun juga yang menang," ucap Jokowi di Bali, Jumat (12/10).
Bila dihubungkan dengan ekonomi global, Jokowi mengatakan perselisihan yang terjadi, baik antara sesama negara maju maupun negara berkembang tak akan berarti. Ia menilai kemenangan dan kekalahan setelah perang dinilainya sebagai hal yang sama.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ketika kemenangan sudah dirayakan dan kekalahan sudah diratapi, barulah kemudian kedua-duanya sadar bahwa kemenangan dan kekalahan rasanya sama, yaitu dunia yang porak poranda," jelas Jokowi.
Menurut Jokowi, tidak ada artinya kemenangan dirayakan di tengah kehancuran dunia. Maka, menurut dua, tidak ada artinya ekonomi sebuah negara
kekuatan ekonomi yang besar dari negara yang menang ketika dunia sedang terpuruk.
"Saat ini kita masuk pada sesi terakhir dari pertarungan ekspansi ekonomi global yang penuh rivalitas dan persaingan. Bisa jadi kondisi lebih genting dari krisis finansial global 10 tahun lalu," papar Jokowi.
Untuk itu, ia meminta kepada seluruh pemangku kepentingan dan pembuat kebijakan untuk selalu berkoordinasi dan bekerja sama dalam memasukan ekonomi secara global. Salah satu ancaman global saat ini, yakni perang dagang perlu disangga bersama melalui kebijakan moneter dan fiskal.
"Saya harap dalam pertemuan tahunan IMF-WB ini Anda bisa menyerap tenaga dan memetik inspirasi indahnya alam Bali dan Indonesia," pungkas Jokowi.
(aud/agi)